Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
2.644 views

Polisi Turki Tahan 11 Orang Peserta Pesta Rumah Bertema 'Virus Corona' di Istanbul

ANKARA, TURKI (voa-islam.com) - Polisi Turki telah menahan 11 orang, termasuk penyelenggara dan seorang DJ, setelah pesta rumah  akhir pekan bertemakan virus Corona di Istanbul di mana beberapa tamu berpakaian seperti dokter, kata pejabat setempat.

Pesta itu, yang terjadi di sebuah vila di distrik Buyukcekmece pada Sabtu malam, dibagikan secara langsung di media sosial tetapi menerima kritik karena mengabaikan permintaan menjaga jarak sosial.

"Orang-orang idiot ini telah menyelenggarakan pesta rumah di suatu tempat di Istanbul" posting seorang pengguna Twitter.

"Bagaimana bisa kita akan menghentikan penyebaran virus tanpa terparuh orang-orang idiot itu !!!"

Bar dan klub malam telah ditutup di Turki oleh surat edaran yang dikeluarkan oleh kementerian dalam negeri sebagai bagian dari upaya untuk menahan penyebaran virus.

Polisi yang menyaksikan siaran media sosial tersebut kemudian menahan 11 orang termasuk penyelenggara, M.S. dan M.E.C. dan seorang DJ.

Mereka dituduh "tidak menaati peraturan tentang penyakit menular", kantor gubernur Istanbul mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Ahad (29/3/2020) malam.

Pihak berwenang sedang bekerja untuk mengidentifikasi peserta lain, tambahnya.

Dalam rekaman video yang diposting, beberapa dari mereka yang berpesta dapat terlihat berpakaian sebagai dokter darurat dengan sarung tangan dan topeng.

"Saya minum banyak alkohol. Semua orang menari dengan musik. Saya menyesal mengadakan pesta seperti itu pada saat coronavirus," M.S. kepada polisi dalam kesaksiannya, kantor berita swasta DHA melaporkan.

Elif K., yang menyiarkan pesta itu langsung di media sosial, mengatakan sekitar 80 orang menghadiri pesta itu. "Mereka minum dan menari. Belakangan aku memanggil taksi dan pergi."

DHA mengatakan polisi membebaskan tujuh orang setelah menanyai mereka, tetapi empat lainnya dikirim ke pengadilan.

Turki sejauh ini secara resmi mencatat 9.217 kasus virus corona baru sementara 131 orang telah meninggal.

Pihak berwenang telah mengambil serangkaian langkah untuk mencoba memperlambat penyebaran virus, dari menangguhkan penerbangan internasional hingga menutup sekolah.

Presiden Recep Tayyip Erdogan meminta warga Turki untuk tinggal di rumah dan menyesuaikan diri dengan kondisi "karantina sukarela".

Virus COVID-19, yang pertama kali terdeteksi di Wuhan Cina pada Desember, telah menewaskan lebih dari 34.344 orang di seluruh dunia, sementara lebih dari 742.444 infeksi telah dikonfirmasi.

Sebagian besar dari mereka yang terinfeksi korona hanya mengalami gejala ringan atau sedang, termasuk demam dan batuk kering.

Sampai sekarang, belum ada pengobatan yang diketahui untuk virus ini, meskipun lebih dari 157.043 sudah pulih dari infeksi. (TNA)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X