Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
7.263 views

Macet Parah, Hadiah Lebaran bagi Pemudik

Sahabat VOA-Islam...

Mudik Lebaran menjadi tradisi tahunan yang tidak bisa dilepaskan dari kaum muslim di Indonesia. Ajang bertemu dan silah ukhuwah dengan keluarga besar menjadi moment berharga yang tak ternilai harganya. Sayangnya, justru mudik lebaran tahun ini menjadi mudik dengan kemacetan terparah dalam sejarah mudik lebaran. Hadiah mengerikan bagi para pemudik.

Kementerian Perhubungan mencatat kemacetan terjadi di pintu tol Pejagan. Berdasarkan pantauan posko angkutan Lebaran, Senin (4/7), antrean kendaraan mencapai 30 kilometer (Merdeka.com, 7/7/2016).

Kemacetan paling parah terjadi di ruas jalan tol Palimanan hingga Brebes Timur. Arus mudik kali ini pun dinilai lebih melelahkan dibandingkan musim sebelumnya. Akibat kemacetan tersebut, para pemudik kehabisan bahan bakar minyak sehingga menimbulkan kemacetan dan antrean yang mengular di SPBU. Pemudik juga terjebak kemacetan lebih dari 25 jam di jalur yang sama. Bahkan, 11 orang dikabarkan meninggal di jalan tol Pejagan-Brebes saat arus mudik. Kepala Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan Achmad Yurianto mengatakan, pemudik meninggal dalam perjalanan antara lain karena kelelahan dan kekurangan cairan (Tempo.co, 7/7/2016).

Mudik lebaran merupakan tradisi tahunan yang rutin terjadi. Tradisi mudik ini selalu berulang tiap tahunnya, sehingga harusnya ada persiapan yang matang dari pemerintah untuk mengurai kemacetan yang sudah pasti terjadi menjelang mudik lebaran. Kondisi semacam ini harusnya bisa diantisipasi.

Padahal saat meresmikan tol Brebes, Presiden Jokowi mengatakan jalan tol itu akan memperlancar arus mudik. Nyatanya justru menjadi petaka dimana belasan nyawa melayang karena terjebak macet. Buruknya infrastruktur dan tidak tersedianya sarana dan prasarana pelayanan publik yang layak dan memadai menjadi penambah sederet penyebab lain terjadinya kemacetan tanpa ujung yang berakhir petaka.

Menurut Ketua Presidium IPW, Neta S Pane, dalam mengendalikan arus mudik ada lima instansi yang terlibat yakni pada aspek manajemen ada pada Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Kementerian Pekerjaan Umum terkait uji masalah kelayakan jalan, yang di dalamnya ada Badan Pengelolaan Jalan Tol.

Ketiga, Kementerian Perhubungan dalam mengontrol masalah kelayakan kendaraan (angkutan umum) dan fasilitas kelayakan keselamatan lalu-lintas. Keempat, Kepolisian Indonesia yang bertanggung jawab dalam rekayasa lalu-lintas, pembinaan, dan penegakan hukum. Kelima, Kementerian Kesehatan yang bertanggung jawab pasca kejadian atau penanganan korban lalu-lintas pasca kejadian (Netralnews.com, 10/7/2016).

Sementara, sejauh ini belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas kemacetan parah ini. Pemerintah lebih memilih mendiamkan persoalan ini. Padahal ini bagian dari pelayanan publik yang menjadi bagian dari riayah (pelayanan) penguasa dalam hal ini pemerintah terhadap rakyatnya.

Dalam pandangan Islam, persoalan mudik ini dapat diatasi salah satunya melalui perbaikan infrastruktur yang merupakan tanggung jawab negara sepenuhnya. Tugas negara adalah melayani dan mengurus urusan rakyat sehingga negara dengan sunguh-sungguh memperhatikan pembangunan jalan untuk meminimalisasi terjadinya kecelakaan, menyediakan kendaraan umum yang layak, aman, dan nyaman, serta menjamin tersedianya fasilitas umum yang baik dan nyaman selama perjalanan mudik.

Khalifah Umar bin Khattab ra pernah berkata, “Seandainya ada kambing yang terperosok di Hadramaut, maka aku bertanggung jawab terhadapnya.” Saat ini yang terjadi bahkan hilangnya belasan nyawa manusia. Lantas siapa seharusnya yang bertanggung jawab? [syahid/voa-islam.com]

 

Kiriman Dian Novita Zebua, S.Si, Bandung

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X