Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
8.197 views

Sudahkah Kita "Merdeka"?

Oleh: Fathimah Bilqis (Praktisi Pendidikan di Tulungagung)

Merdeka merdeka merdeka.  Itulah ucapan yang bisa menggetarkan hati.Namun, apakah dengan kondisi seperti saat ini kita masih bisa mengucapkan kata "Merdeka" dengan penuh semangat? Coba kita amati dan merenungkan kembalijasa para pahlawan yang telah gugur memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Kalau kita mengamati dengan cermat, kondisi kita saat ini seakan-akan kembali pada masa penjajahan. Memang tidak dijajah secara fisik dengan peperangan, tapi kita dijajah dengan perang pemikiran. Secara halus dan membuat kita tidak menyadari sejatinya saat ini kita belum merdeka sepenuhnya.contohnya pengelolaan SDA di indonesia.

Semua pasti faham bahwa Indonesia kaya akan aneka barang tambang seperti Emas, minyak, batu bara, tembaga, dan lain-lain. Tapi guys, sayangnya emas itu bukan hak milik Indonesia sepenuhnya. Melainkan hak milik freeport bahkan baru-baru ini kontrak pengelolaannya diperpanjang. Begitu juga dengan produksi garam yang melimpah karena indonesia merupakan negara kepulauan dengan pantainya yang panjang. Namun anehnya garam saat ini menjadi langka. Ironisnya pemerintah membuka kran impor garam dari Australia.

Lantas, apakah kita harus diam dengan semua ini? SDA dikelola dan menjadi milik asing padahal kita mampu mengelola sendiri. Garam impor padahal produksi petani lokal sangat melimpah, tarif listrik mahal, kemiskinan semakin merajalela, dan masih banyak lagi. Tentu kita masih ingat dengan kisah sahabat rasulullah umar bin khatab yang memanggul gandum untuk umatnya yang kelaparan yaitu seorang ibu yang memasak batu untuk menenangkan anak-anaknya yang kelaparan. Umar menangis dan meminta ampunan pada Allah SWT karna telah melakukan dzolim. Umar menangis karena beliau menyadari bahwa kelak di akhirat pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban atas rakyat yang dipimpinnya.

Dengan usia kemerdekaan yang memasuki 72 tahun semestinya Indonesia lebih maju dalam segala hal, memiliki prinsip yang teguh, dan tidak mudah diinjak-injak oleh asing.Sebagaimana perjuangan para pahlawan untuk kemerdekaan Indonesia yang mengerahkan segenap kemampuan baik jiwa maupun harta. Andaikan para pahlawan kemerdekaan mengetahui kondisi negeri yang diperjuangkan dengan darah dan air mata saat ini pasti akan menangis. Menangis karena kemerdekaan yang mereka perjuangkan hilang lenyap tertelan penjajah asing dan aseng. Dengan mudahnya wilayah negeri ini beserta isinya dilepas dan diserahkan kepada swasta asing.

Patutnya hari kemerdekaan bangsa ini kita gunakan untuk bermuhasabah, merenungi, dan meneladani sikap para pejuang yang begitu gigih dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa ini. Bukan malah mengadakan perayaan kemerdekaan yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan perjuangan para pahlawan.

Semoga untuk ke depan, kondisi negeri ini jauh lebih baik. Tidak seperti saat ini yang bisa diibaratkan masyarakat miskin di negerinya yang kaya. Aamiin. [syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X