Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.194 views

Mencari Kuliner Khas Arab Saudi di Musim Haji

 
"Kamu kalau makan itu, nanti keburu kenyang dan gak bisa makan loh," kata Uci, salah seorang  jamaah haji asal Kuningan, Jawa Barat. 
 
"Ya betul. Dan cukup makan ini. Insya Allah kenyang," jawab saya. 
 
Anggapan yang ada di kita, kalau belum makan nasi, belum dianggap makan. Meskipun ia telah makan Indomie dan pisang goreng tiga biji. 
 
Syawarma namanya. Makanan ini banyak dijumpai di Arab Saudi. Di dekat Masjidil Haram, banyak berjejer toko yang menjual ini. 
 
Aslinya, Syawarma ini dari Turki. Maka keliru jika ada yang menyangka ia makanan khas Arab Saudi. 
 
Isinya daging, sayuran dan pasta, digulung dengan roti tipis mirip adonan lumpia. Hampir sama wujudnya dengan kebab "Baba Rafi" yang fenomenal itu. Tapi beda rasanya. 
 
Seringkali, saat beli Syawarma, ada yang asem sekali. Biasanya, pelayan akan bertanya, "Mau dikasih kecap gak?."
 
Awalnya saya gak tahu. Maka bilang "ya". Ternyata rasanya itu gak nguatin. Asem banget.   Saya kira, kecap yang dimaksud sama dengan definisi kecap pada kita. Ternyata berbeda. 
 
Di toko syawarma yang menyediakan tempat makan, biasanya ditanya oleh pelayan, "Mau makan disini atau dibungkus?." 
 
Kalau mau makan ditempat, cukup pakai isyarat menunjukkan "disini" maka akan paham. Atau pakai kalimat "akil hina". Kalau dibungkus, bilang "safari".
 
Syawarma yang saya makan, itu ukuran jumbo. Saya lupa nama jenisnya apa. Pakai bahasa Inggris gitu. Makan 1 biji cukup menggantikan sarapan nasi 1 bungkus. 
 
Selanjutnya... 
 
Kalau Syawarma bukan makanan khas Arab Saudi, terus apa dong makanan khasnya? 
 
Ini dia yang banyak ditanyakan kawan-kawan. Agak sulit juga carinya. Karena Saudi bukan negara segudang kuliner seperti Indonesia. 
 
Nasi bukhari, mandhi, juga bukan asli Saudi. Ia berasal dari Asia Selatan, seperti India, Pakistan, dan Bangladesh. 
 
Tamis juga bukan asli Saudi. Ia berasal dari Afghanistan dan Pakistan. 
 
Mungkin satu-satunya makanan kontemporer asli Saudi adalah Al Baik. Itupun sebenarnya model dan coraknya dari makanan barat sejenis ciken-ciken itu. 
 
Yang jelas, makanan asli atau khas Arab Saudi itu ya kurma, susu, dan keju,  seperti yang disebutkan di dalam riwayat dan hadits Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam.*
 
Budi Marta Saudin, petugas haji Indonesia bidang transportasi tahun 2019

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X