Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.536 views

Rusuh Papua

Oleh: M Rizal Fadillah (Pemerhati Politik)

Masalah etnis atau agama tentu rentan. Ini masalah krusial berbangsa dan bernegara. Karenanya mesti antisipasi serius. Kasus persekusi di asrama mahasiswa Papua dikarenakan tidak sabar dan emosi yang dikedepankan.

Semestinya yang diduga merusak bendera dan tiangnya itu yang disasar, bukan kolektif mahasiswa Papua hingga keluar kalimat penistaan etnis. Konsekuensinya adalah berbalas aksi yang kemudian disebut rusuh.

Masalah Papua memang rentan di samping secara fisik rakyat Papua berbeda dengan rakyat Indonesia kebanyakan, juga menjadi sasaran asing yang berkepentingan politik, ekonomi dan lainnya. Sebagaimana Timor Timur maka Papua adalah pintu masuk lain untuk "pangkalan" kepentingan.

Separatisme tidak berdiri sendiri. Indonesia mesti memiliki daya cengkeram kuat baik militer, kebijakan pembangunan, maupun kewibawaan seorang Presiden. Soekarno dulu mampu meyakinkan dan menguatkan Papua masuk ke dalam negara Indonesia meski harus melalui operasi "Pembebasan Irian Barat".

Ketika kini Papua khususnya Manokwari rusuh upaya pemadaman tidak mudah. Presiden tak ada suara, padahal baru menjadi inspektur upacara di hari kemerdekaan dan berdiri "gagah". Netizen mulai sinis berkomentar mana Jokowi, Wiranto, Moeldoko, mana Densus 88, mana Brimob garang, mana banser yang biasa "ribut" soal terorisme dan persekusi para tokoh Islam.

Banser yang biasa hebat membubarkan pengajian dan sang pengawal NKRI harga mati. OPM dipastikan akan menyusup dan bergerak memanfaatkan momen kerusuhan ini. Polri yang ingin menjadi pilar negara "democratic policing" harus serius bergerak. Malu jika hanya bisa merajalela di 21-22 Mei. Urusan "target" umat Islam cepat sekali membangun opini dan bertindak.

Persoalan etnis dan agama mesti cepat diatasi. Bukan dipanas panasi. Seperti ketersinggungan NTT pada UAS jika ada pihak apalagi pejabat ikut manas manasi, bukan mustahil ada tindakan balasan yang bernuansa gesekan agama. Seperti gesekan etnis maka gesekan agama bisa lebih parah untuk mengatasinya. Presiden mesti berwibawa bertindak. Instruksi mesti jelas untuk meredam.

Jika Papua sukses mengacak-acak, maka daerah lain akan mencontoh apakah Aceh, Maluku, atau NTT dan lainnya. Persatuan Indonesia menjadi terancam. Posisi Presiden sedang rawan karena tidak terlalu kuat legitimasinya.

Pemilu pemilihannya bermasalah. Rakyat tidak sepenuhnya berada di belakang Presiden Jokowi. Karenanya pilihan strategis adalah meredam dan menyelesaikan kerusuhan Papua dan tidak membesarkan masalah UAS. Etnis dan agama harus dijaga dengan langkah dan kebijakan yang lebih nyata.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X