Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.152 views

Manifestasi Kegagalan Pangan Nasional

DIKALA 7,8 juta dari 23 juta balita Indonesia mengalami gizi buruk atau stunting, pemerintah justru akan membuang 20 ribu ton cadangan beras yang ada di gudang Bulog. Alasannya karena usia penyimpanan beras sudah melebihi 1 tahun atau kadaluarsa.  

Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) 38 Tahun 2018, Cadangan Beras Pemerintah dapat dibuang apabila melampaui batas waktu penyimpanan minimum 4 bulan atau mengalami penurunan mutu. Jika dinominalkan 20 ribu ton beras maka nilai beras tersebut mencapai Rp 160 miliar. Beras yang dibuang ini hanya 1% dari 2,3 Juta ton beras, sebanyak 900 ribu ton beras impor dan sisanya stok beras lokal.

Menumpuknya stok beras di gudang Bulog akibat dari salah kaprah pemerintah dalam mengimpor 2,3 juta ton beras di tahun 2018. Bagaimana bisa negara Indonesia yang dikenal sebagai negara dengan sumber daya alam melimpah tetapi beras yang merupakan pangan pokok bagi masyarakatnya masih impor? Jika hal yang pokok saja sudah bermasalah,  ini tak ubahnya seperti negara miskin yang tidak mampu memenuhi kebutuhan pokok rakyatnya. Kemanakah perginya sumber daya alam negeri ini? Sehingga membuat negara kelimpungan memenuhi kebutuhan pangan nasional dengan memilih mengimpor beras bukan membeli dari petani lokal.

Permasalahan pembuangan beras ini akibat dari kesalahan kebijakan pemerintah perihal impor beras, nyatanya Bulog justru sulit mencapai target penjualan 1 juta ton beras tahun ini. Tindakan impor beras yang dilakukan pemerintah sebagai suatu manifestasi kegagalan rezim ini dalam pengelolaan pangan nasional.

Realisasinya bisa dirasakan masyarakat setiap kebijakan yang diemban oleh pemerintah menimbulkan permasalahan karena kebijakan-kebijakan yang dibuat tidak matang selalu salah perhitungan dan dinilai terburu-buru. Hal lain membuktikan bahwa daya beli beras masyarakat pun menurun meskipun beras adalah makanan pokok, apalagi yang menjadikan penurunan pembelian kalau bukan karena ketidakmampuan rakyat luas menjangkau pangan berkualitas sebab harganya yang tinggi. Maka tak salah jika ada jutaan balita Indonesia mengalami stunting karena terlahir dari orang tua yang tidak dapat memenuhi kebutuhan gizi anak sejak dalam kandungan.

Selain kebijakannya begitupula dengan solusi pemerintah yang acap kali menuai kontroversi. Demi menanggulangi permasalahan beras kadaluarsa, pemerintah akan melakukan lelang beras menjual dengan harga murah. Mengapa harus menunggu beras mengalami penurunan kualitas barulah pemerintah mau menjual berasnya dengan harga murah kepada rakyat.

Inilah perwujudan dari negara korporasi yang lebih memilih melindungi kepentingan pebisnis dibandingkan pemenuhan kebutuhan dasar rakyat. Generasi bangsa yang menjadi taruhannya kesehatan rakyat diabaikan agar negara tidak mengalami kerugian. Jikalau anggaran kesehatan defisit maka rakyat harus menanggungnya dengan kenaikan biaya kesehatan. Akankan permasalahan ini menjalar kepada aspek lainnya?*

Dara Tri Maulidra, A.md

Guru tinggal di Bandung, Jawa Barat

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X