Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.873 views

Blunder Stafsus Milenial

 

Oleh:

Chusnatul Jannah

Lingkar Studi Perempuan dan Peradaban

 

BLUNDER lagi, blunder lagi. Kali ini seorang staf khusus milenial Jokowi membuat geger. Beredar surat atas nama Andi Taufan Garuda Putra dengan kop Sekretariat Kabinet dan ditujukan kepada camat di seluruh Indonesia. Sebagaimana diwartakan kompas.com, 14/4/2020, Surat itu merupakan permohonan agar para camat mendukung edukasi dan pendataan kebutuhan alat pelindung diri (APD) demi melawan wabah virus corona ( Covid-19) yang dilakukan oleh perusahaan pribadi Andi, yakni PT Amartha Mikro Fintek (Amartha).

Hal itu menimbulkan reaksi publik. Andi dianggap melakukan praktik kolusi sebagai staf khusus Presiden. Memanfaatkan jabatannya untuk kepentingan pribadi, yaitu perusahaan yang dipimpinnya. Anggota Ombudsman, Alvin Lie meminta Presiden Jokowi mengevaluasi keberadaan para staf khusus milenial karena kerap kali melakukan blunder dan kegaduhan. Meski pada akhirnya Andi Taufan mengklarifikasi dan meminta maaf serta telah menarik surat yang dibuatnya. 

Selama ini, publik mengibaratkan staf khusus milenial seperti anak sekolah yang sedang magang. Saat salah tinggal klarifikasi lalu meminta maaf. Maklum, masih muda belum berpengalaman dalam politik. Begitulah kira-kira. 

Kehadiran staf khusus Presiden dari kalangan milenial sejak awal sudah bermasalah. Keberadaan mereka hanyalah wujud berbagi jatah dan kue kekuasaan sebagai pendukung Jokowi di periode kedua. Pakar hukum tata negara, Refly Harun pernah mengatakan keberadaan stafsus milenial hanya buang-buang uang negara. Hal ini tidaklah mengherankan. Gaji fantastis sebesar Rp 51 juta per bulan memang sebuah pemborosan bagi negara. Kerjanya pun hanya pemberi usul dan saran untuk Presiden. Untuk ukuran kerja semacam itu tentu tidak sebanding dengan gaji yang didapat. Kerjanya ringan, gajinya besar. 

Politik oligarki yang dipraktikkan rezim Jokowi sangat nampak jika kita melihat siapa sosok staf khusus milenial ini. Diduga karena latar belakang orang tuanya, mereka terpilih. Bukan karena kapasitas ataupun kapabilitas. Tapi lebih kepada politik balas budi yang saling menguntungkan. 

Pemerintahan Jokowi di era kedua memang didominasi kalangan pengusaha. Entah jabatan menteri atau staf khusus kepresidenan. Lantas bagaimana kapasitas dan profesionalitas mereka? Itu urusan belakangan. Yang penting bagi jatah dulu, kompetensi bidang bisa disesuaikan. Hal ini lumrah terjadi dalam politik demokrasi. Ada dukungan, ada modal. Ada kemenangan, ada bagi-bagi kekuasaan.

Untuk megembalikan citra pemerintahan Presiden Jokowi yang sudah ambyar, baiknya Pak Presiden mendengarkan permintaan Alvin Lie sebagai anggota Ombudsman. Lakukan evaluasi dan perombakan. Adakah urgensi keberadaan staf khusus milenial? Ada tidaknya mereka sepertinya sama saja. Malah bikin beban keuangan negara. Bukankah jumlah tenaga ahli dan staf khusus di Istana sudah cukup banyak? 

Lebih baik gaji staf  khusus itu dialokasikan untuk penanganan COVID-19. Lumayan kan. Atau lakukan pemangkasan jumlah staf khusus. Tidak perlu banyak-banyak staf jika memang hanya bertugas sebagai ‘pembisik’ Presiden. Daripada gaduh lagi, lebih baik mereka belajar lebih dulu bagaimana menjadi politisi yang bernurani tinggi dan berdedikasi untuk bangsa dan negara. Istana bukanlah tempat yang cocok untuk mereka. Terlalu enak dan membuat terlena. 

Mungkinkah itu terjadi? Agak pesimis juga. Sebab, cara kerja politik demokrasi bukan politik murni kerakyatan. Tujuannya hanya kepentingan. Tapi, setidaknya, pesan ini sudah tersampaikan. Kekuasaan bukan untuk disalahgunakan. Kekuasaan bukan ajang memperkaya diri. Dalam Islam, berkuasa bertujuan menanam benih amal salih. Berharap hisabnya ringan. Dalam demokrasi, tidak ada yang benar-benar murni karena hati nurani. Lantas, berapa lama sistem pemerintahan terus begini? Menunggu resesi ekonomi? Atau menanti kembali kebangkitan peradaban agung yang pernah eksis di muka bumi?*

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
Usep Mohamad Ishaq:  Harus Ada Muslim yang Paham Filsafat

Usep Mohamad Ishaq: Harus Ada Muslim yang Paham Filsafat

Sabtu, 18 Jan 2025 22:09

ARI BP Rayakan Gencatan Senjata di Gaza

ARI BP Rayakan Gencatan Senjata di Gaza

Sabtu, 18 Jan 2025 09:04

D A M A I

D A M A I

Kamis, 16 Jan 2025 07:56


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Sabtu, 18/01/2025 09:04

ARI BP Rayakan Gencatan Senjata di Gaza