Selasa, 25 Jumadil Awwal 1446 H / 10 September 2019 21:00 wib
3.801 views
Bupati Gorontalo: Da'i Harus Konsen dalam Pembangunan Masyarakat
GORONTALO (voa-islam.com) - Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII) bekerjasama dengan Baitul Mal Ummat Islam Bank Negara Indonesia (Bamuis BNI) setiap tahunnya menyelenggarakan daurah (pelatihan) untuk duat (juru dakwah). Kali ini diselenggarakan di Hotel Eljie Syariah, Gorontalo selama tiga hari 8-10 September 2019.
Bupati Gorontalo, Prof. Dr. Ir. H. Nelson Pomalingo, M.Pd. yang turut hadir sebagai tuan rumah mengapresiasi acara tersebut dan dalam sambutannya mengatakan da’i atau juru dakwah mesti konsen dalam pembangunan masyarakat yang berorientasi pada tiga pilar.
“Hal ini (pelatihan dakwah) sudah sesuai dengan program pemerintah dalam mengembangkan masyarakat. Untuk mencapai cita-cita besar pengembangan masyarakat mesti dilandasi dengan tiga pilar,” ujar Nelson Pomalingo.
Tiga pilar yang dimaksud pencetus Universitas Negeri Gorontalo itu adalah ilmu, agama dan peka budaya. Seorang da’i dalam dakwahnya mesti dilandasi dengan ilmu. Da’i harus membawa nilai-nilai agamanya yang mesti ditanamkan ke dalam sanubari masyarakat, terlebih Gorontalo adalah kota beragama. Da’i harus memperhatikan budaya sekitar agar lebih mudah berbaur dengan masyarakat.
Tuan rumah kedua adalah Ketua Dewan Da’wah Gorontalo, H. Ismail Puhi beserta jajarannya. Dalam sambutannya Ust. Ismail Puhi menguatkan kalimat Nelson Pomalingo soal pengembangan masyarakat agar juru dakwah tidak fokus tampil di atas mimbar tapi juga terjun ke lapangan dan berbaur masyarakat sehingga bisa menghidupkan potensi dakwah.
“Saat ini yang banyak adalah muballigh yang hanya berceramah di tengah masyarakat tapi tidak bisa menggerakkan masyarakat. Semoga acara ini akan lahir kader-kader da’i penggerak, yang bisa menghidupkan gerakan dakwah di Gorontalo,” ujarnya.
Acara yang dihadiri oleh sekitar 40 peserta itu datang dari perwakilan ormas dan lembaga dakwah yang ada di Gorontalo dan sekitarnya serta para tokoh. Adapun Dewan Da’wah Pusat mewakilkan Dr. Misbahul Anam, MA Kabid Bidang Dakwah, Ihsan Kamal, MA Kabid Bidang Kaderisasi, Abu Hurairah, MA Kabiro Pembinaan Da’i dan Jama’ah, Dr. Muhammad Noer, Waketum Bidang Pendidikan.
Prof. Dr. Muhammad Amin Suma, SH, MH. Guru besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pun tak luput diundang. Dalam materinya dia berpesan kepada para da’i untuk tidak bosan membaca buku. [syahid/voa-islam.com]
sumber: dewandakwah.or.id
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!