Senin, 24 Jumadil Awwal 1446 H / 18 Februari 2013 08:40 wib
14.762 views
Hari Pembalasan, Pejuang Islam Lancarkan 50 Serangan di Patani
PATANI, THAILAND SELATAN (voa-islam.com) - Pejuang Islam Patani melancarkan hampir 50 serangan pemboman dan pembakaran terkordinasi sejak Sabtu hingga Ahad di distrik Muang dan Yaring di Patani dalam rentetan serangan yang dipercaya oleh para pengamat sebagai pembalasan atas kematian 16 rekan mereka dalam serangan di pangkalan militer Thailand di Narathiwat pekan lalu.
Serangan-serangan tersebut termasuk ledakan bom di luar sebuah restoran di kota Patani sekitar tengah hari yang menewaskan tiga anggota paramiliter Thailand yang bertugas di sebuah menara jam. Ledakan itu juga melukai puluhan lainnya.
Ledakan itu merupakan bagian dari serangkaian serangan terkoordinasi yang dilakukan oleh pejuang Islam di distrik Muang dan Yaring Patani yang dimulai pada hari Sabtu (16/2/2013) pukul 6 sore.
Ledakan mematikan itu terjadi tepat sebelum tengah hari di luar sebuah restoran tiga lantai dekat lingkaran menara jam di wilayah kota tempat pasukan paramiliter Thailand berjaga.
Dua pasukan paramiliter, Wirot Janthasiri dan Sukree Duereh, tewas di tempat. Korban ketiga, Itthipol Ahsae, dinyatakan meninggal di rumah sakit. Ledakan itu juga merusak sebuah mobil dan 10 sepeda motor.
Pihak berwenang mengatakan dua bom disiapakan untuk meledak. Salah satunya meledak namun tidak berfungsi sepenuhnya. Kedua bom, yang beratnya masing-masing 10kg berat, tersembunyi di dalam tabung pemadam kebakaran.
Sekitar satu jam kemudian, sebuah bom ditemukan di dekat supermarket Diana dan berhasil dijinakkan sebelum meledak.
Supermarket tersebut, terletak di Udom Vithi Road, rusak 12 jam sebelumnya dalam kobaran api yang dipicu oleh ledakan bom.
Perangkat peledak lain ditemukan pukul 6:40 malam pada hari Sabtu di luar toko Paisal di Udom Vithi Road. Bom ini disiapkan untuk meledak sesaat sebelum tengah malam.
Bom lain meledak sekitar pukul 7 malam di dekat sebuah bar karaoke di Jalan Ramkomut, melukai satu orang. Bom tersebut tidak berfungsi sepenuhnya.
Sebuah perangkat ketiga, sepeda motor sarat dengan bom seberat 50kg, berhasil dijinakkan. Polisi mengumpulkan sidik jari untuk pemeriksaan.
Dua bom molotov ditemukan dan dijinakkan di dua toko yang berbeda sebelum Diana supermarket terbakar.
Bersamaan dengan itu, bom meledak di sebuah toko peralatan masak di Jalan Mongkol Suwan..
Sebuah pos pasukan paramiliter, menara sinyal telepon seluler dan kamera CCTV dibakar dalam tiga serangan pembakaran di distrik Yarang Ahad pagi, ketika rentetan serangan dari para pejuang Islam terus berlanjut.
Api pertama di Yaring dilaporkan sekitar 3:30 pagi ketika tempat tinggal dari tim anggota paramiliter Ban Pulato Rayo dibakar dengan penyerang menggunakan ban sepeda motor yang direndam dengan bensin.
Pada saat yang sama, menara sinyal telepon seluler di Ban Posan dibakar dengan ban sepeda motor tua. Kerusakan diperkirakan sebesar 8 juta baht.
Lima kamere CCTV di tiga lokasi dibakar, termasuk satu di depan Yarang Rumah Sakit.
Pitak Korkiatpitak, walikota distrik Muang Patani mengatakan ia enggan untuk menghubungkan serangan akhir pekan dengan kematian dari 16 pejuang Islam di Narathiwat pekan lalu. "Para pejuang Islam menyerang setiap kali mereka melihat kesempatan. Kita harus meningkatkan keamanan dan pengawasan," katanya.
Sekitar 50 pria bersenjata menyerbu bersenjata sebuah pangkalan militer di Narathiwat, Rabu tetapi digagalkan dalam serangan balik yang menewaskan 16 penyerang.
Beberapa pengamat percaya bahwa para pejuang Islam akan meningkatkan lebih banyak serangan untuk membalas kematian rekan-rekan mereka. (an/bp)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!