TNI Tambah Kekuatan Baru Guna Menjaga Pulau Luar Indonesia

JAKARTA (voa-islam.com)- Untuk menambah kekuatan dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, TNI melalui Panglimanya mengatakan saat ini sedang diintensifkan membangun pulau luar. Artinya pulau yang sedang berjalan ini pengerjaannya merupkan bagian dari peran TNI sebagai alat negara RI. 

"Pembangunan prioritas pulau terluar yang sedang dan akan dilaksanakan tersebut, di antaranya Pulau Natuna, Pulau Yamdena di Kota Saumlaki, Pulau Selaru, Pulau Morotai, Pulau Biak dan Kabupaten Merauke,” ujarnya saat Peringatan HUT ke-71 TNI tahun 2016 di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu, seperti yang dikutup Republika.

Sebelumnya, pengerjaan pulau terluar ini sudah dilakukan. Akan tetapi, Gatot mengatakan pembangunan kali ini dilakukan juga merupakan bagian dari saling menopang. Pembangunan kekuatan TNI difokuskan kepada modernisasi Alutsista, pengembangan organisasi, sarana prasarana, terutama di pulau-pulau strategis yang disesuaikan dengan dinamika perkembangan lingkungan strategis dan anggaran.

Sementara itu, saat disinggung soal pendapatan para prajurit TNI, ia mengaku saat ini hal tersebut bukan lagi dipersoalkan. Pasalnya, sejak tahun lalu beberapa tunjangan sudah berjalan guna menjadi salah satu penopang hidup personil.

 “Pemerintah telah meningkatkan kesejahteraan prajurit sejak Oktober 2015, salah satunya adalah tunjangan kinerja atau remunerasi, hal tersebut sangat membantu pemenuhan kebutuhan hidup prajurit dan keluarganya,” tambah Gatot.  (Robi/voa-islam.com)   

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Military lainnya:

• Panglima TNI: Pulau Natuna Milik Indonesia, Itu Harga Mati!
• Abu Sayyaf Disebut Punya Mata-Mata di Indonesia, Pengamat : Informasi Masih Mentah
• Panglima TNI Titip Keutuhan NKRI kepada Ulama dan Santri
• Panglima TNI Ajak Ulama Pertahankan Kedaulatan Bangsa
• Polri Ungkap Identitas Pelaku Bom di Mapolresta Surakarta
• Kepala Staf TNI AD: Pakai Kaos Palu Arit Ikut Tren? Pergi Saja ke China!
• Beri Uang Rp 100 Juta ke Keluarga Siyono, Kepala Densus 88 Dilaporkan KPK
• Dua Anggota Polisi yang Tangkap Siyono Dipecat dari Densus 88