Senin, 25 Jumadil Awwal 1446 H / 26 November 2018 05:08 wib
4.547 views
Inilah 3 Hal yang Dilakukan Istri Salihah
Oleh: Siti Rahmah
"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya; Siapakah wanita yang paling baik? Beliau menjawab: “Yang paling menyenangkan jika dilihat suaminya, taat jika diperintah suaminya dan tidak menyelisihi suami dalam diri dan hartanya dengan apa yang dibenci suaminya.” (HR. An Nasa’i)
Dalam hadits tersebut disebutkan tiga hal yang menjadikan wanita mampu menduduki kemuliaan tertingginya sebagai istri sholihah atau sebaik-baik istri. Tiga hal itu juga yang mampu menjadikan istri menjalankan kewajibannya dengan sempurna dan memberikan hak suaminya dengan sempurna pula. Tiga hal itu juga yang jika dilakukan oleh istri maka sakinah dalam keluarga bisa tercipta.
Yang pertama yang menjadikan wanita mampu menjadi istri sholihah atau wanita terbaik adalah yang meyenangkan jika dipandang. Tentu ini bukan hal mudah, karena tidak semua wanita sholihah bisa menjadi istri sholihah. Tapi jika ada keseriusan untuk menjalankan perintah Rasululloh wanita akan senantiasa berjuang untuk mewujudkan hingga mampu menjadi istri yang sholihah. Istri yang sholihah itu, ketika di rumah dia harus pandai berdandan sesuai selera suaminya, menjadi wanita penggoda untuk suaminya dan senantiasa berpenampilan menarik juga berperangai baik. Inilah makna menyenangkan jika dipandang yang disebutkan dalam hadits di atas.
Setelah seharian penat di tempat kerja, pulang ke rumah istri dalam kondisi berantakan, kumal dan bau badan yang menyengat tentu hal ini akan mengganggu pola hubungan suami istri. Sebaliknya selelah apapun di tempat kerja, tapi ketika pulang ke rumah disambut oleh istri yang rapih, cantik dan perangainya baik maka rasa lelah pun akan segera sirna. Ketentraman dan ketenangan akan merayap ke relung sukma. Begitulah peran istri sholihah dalam mewujudkan sakinah di rumahnya.
Hal kedua yang mampu mengantarkan wanita menjadi istri sholihah adalah ketika dia mampu mentaati suaminya. Ketaatan istri terhadap suami adalah ketaatan yang mutlak. Mencakup segala hal kecuali jika suami memerintahkan bermaksiat kepada Allah. Maka hal itu haram untuk ditaati. Dalam hadits Rasululloh saw memberikan gambaran seperti apa posisi suami di hadapan istri. Rasululloh saw bersabda. "Seandainya aku boleh menyuruh seorang sujud kepada seseorang, maka aku akan perintahkan seorang wanita sujud kepada suaminya.” (HR. At Tirmidzi)
Inilah keutamaan suami yang disebutkan dalam hadits. Sehinga dengan posisinya sebagai istri, Allah mewajibkan mentaati suaminya dalam segala hal. Jika dia mampu melaksanakannya maka inilah gambaran istri sholihah yang Allah halalkan untuk masuk surga dari pintu mana saja. Sebagaimana sabda Rasululloh saw:
“Jika seorang wanita menunaikan shalat lima waktu, berpuasa di bulan Ramadhan, menjaga kemaluannya dan menaati suaminya; niscaya akan dikatakan padanya: “Masuklah ke dalam surga dari pintu manapun yang kau mau”. (HR. Ahmad)
Yang ketiga adalah tidak menyelisihi suaminya atau dalam hadits lain disebutkan istri sholihah adalah yang mampu menjaga diri dan harta suaminya ketika suaminya tidak di rumah. Menjaga Diri dan harta bisa bermakna juga menjaga kehormatan suami. Sehingga istri sholihah tidak akan membuka aib suaminya di depan umum. Baik membuka secara langsung ataupun via media sosial. Karena sebagimana sabda Rasululloh bahwasanya istri adalah pakaian bagi suminya dan sebaliknya suami adalah pakaian bagi istrinya. Dalam hal ini konteks pakaian sebagai pelindung dan penutup aurat. Dalam keluarga pun sama, istri berfungsi menutupi aib-aib suaminya dan sebaliknya suami juga penutup aib istrinya.
Ketika hal ini dilaksanakan secara maksimal dan sempurna maka wanita tersebut layak menyandang predikat sebagai sebaik-baik istri dialah istri sholihah. Istri sholihah inilah yang akan mempu mewujudkan ketenangan dan ketentraman dalam keluarga. Dia mampu memenuhi semua kewajibannya dan memastikan hak bagi suaminya. Sehingga sakinah akan mampu dia wujudkan ketika dia mampu mengamalkan anjuran Nabi dalam hadits tersebut. Wallahu alam. (rf/voa-islam.com)
Ilustrasi: Google
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!