Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
14.300 views

Jokowi : Harapan Rakyat yang Memudar

JAKARTA (voa-islam.com) - Sebelum dilantik menjadi presiden Jokowi menjadi sampul Majalah Time, dan berjudul ‘A New Hope’. Jokowi mendapatkan penghargaan dari Majalah Time, sebagai tokoh Indonesia, dan dianggap bisa memberi harapan baru bagi masa depan Indonesia.

Berikutnya, ketika Jokowi menghadiri pertemuan APEC di Beijing, sambutan dan penghargaan begitu tinggi. Para pemimpin dunia, seperti Presiden Cina, Xi Jinping, Presiden AS, Barack Obama, Presiden Rusia Vladimir Putin, Perdana Inggris, David Cameron, Perdana Jepang, Shinso Abe,  dan sejumlah pemimpin dunia lainnya, bertemu dengan Jokowi, membicarakan kerjasama bilateral.

Tak kurang ratusan CEO dari perusahaan-perusahaan raksasa global, tertarik oleh presentasi Jokowi demgan kebijakannya yang ‘open policy’, kemudian para investor asing menawarkan investasi jumlahnya mencapai triliun dollar. 

Mengapa Jokowi harus membuat kebijakan ‘open policy’, dan membuka seluas-luasnya bagi fihak asing melakukan investasi diberbagai bidang, termasuk pembangunan infrastruktur di Indonesia?

Mengapa Jokowi tidak memilih konsursium swasta nasional atau swasta pribumi diberi kesempatan terlibat dalam pembangunan infrastruktur atau di sektor-sektor lainnya?  Justru diserahkan kepada fihak asing? Lalu, sebenarnya infrastruktur yang dibangun, nantinya siapa yang akan menikmatinya? Rakyat atau asing?

Jokowi dengan bermodalkan populeritasnya di dalam negeri, dan itu tercermin saat pelantikannya  disambut dengan pesta rakyat besar-besaran yang menghabiskan biaya 1 milyar rupiah lebih. Populeritas Jokowi di dalam negeri itu, nampaknya menjadi modal dasar, bagi fihak asing masuk ke Indonesia, berinvestasi di semua sektor.

Bahkan, masuknya investor asing itu, menimbulkan kekawatiran sejumlah fihak di Indonesia, dan bisa berdampak terhadap penguasaan dan pengambil alihan terhadap sektor-sektor yang sangat strategis bagi masa depan rakyat dan bangsa.

Pengamat ekonomi, Ichasuddin Nursi, mengingatkan bagaimana Bung Karno, menolak keras terhadap investor asing yang ingin masuk ke Indonesia, dan memilih kebijakan berdikari dibidang ekonomi.

Sekarang, dibalik populeritas Jokowi yang ‘melangit’ itu, dan belum sebulan menjadi presiden sudah mengambil keputusan politik yang penting menaikan BBM. Keputusan menaikan BBM, sejatinya momentumnya dipertanyakan, karena minyak dunia turun, hingga mencapai harga dibawah $ 80 dollar/perbarel. Jadi tidak ada asalan yang perlu, saat ini harus menaikan BBM.

Jika pemerintah ingin mengalihkan subsidi BBM yang jumlah Rp 245 triliun, sebagai termaktub APBN 2015, ke pembangunan infrastruktu atau ke sektor yang lebih produktif, maka harus dilakukan perubahan terhadap APBN 2015. APBN-P harus dibahas antara DPR dengan fihak pemerintah. Tapi, Jokowi langsung memilih menaikan BBM.

Kenaikan BBM sudah pasti akan memukul kelas menenangah dan rakyat kecil. Karena kenaikan BBM mempunyai multi efek yang sangat  luas, bagi rakyat, terutama harga kebutuhan pokok. Jumlah orang kaya di Indonesia masih kecil, tidak sampai 20 persen yang memiliki ‘income’ perkapita berdasarkan GDP diatas $ 3000 dollar pertahun.

Meskipun, tidak bisa dipukul rata tentan 'income' perkapita rakyat, karena terjadi gap yang sangat tajam, antara yang kaya dengan yang miskin.  Boleh dibilang 80 persen rakyat Indonesia, rata-rata ‘income’ perkapita mereka, kurang $ 1000 dolar pertahun.

Bahkan, kelompok miskin yang absolut, bisa mencapai 60 persen penduduk Indonesia yang 240 juta dengan income perkapaita mereka dibawah $ 500 dolar pertahun.

Sekarang mereka sekarang harus meghadapi kenaikan BBM, pasti akan berdampak dengan melemahnya daya beli, akibat inflasi yang meningkat tajam. Tidak mungkin hanya 2 persen, kenaikan inflasi akibat kenaikan BBM. Inflasi pasti diatas dua digit. Ini sangat memukul berbagai sektor, termasuk sektor riil. Harga kebutuhan pokok dan ongkos transportasi pasti melambung.

Pantaskah Presiden Jokowi menaikan harga BBM, di kala rakyat  masih banyak yang miskin? Pantaskah Presiden Jokowi disebut sebuah ‘A New Hope’? (sebuah harapan baru).

Indonesia sudah 69 tahun merdeka. Tujuh kali ganti presien, dan  6 kali berganti Presiden semuanya pernah menaikkan harga BBM. Presiden Jokowi yang dikatakan sebagai ‘A New Hope’, belum mampu membuat terobosan baru, dan membuat sosoknya berbeda dengan Presiden sebelum-sebelumnya, dan sering disebut sebagai ‘ratu adil’ yang didongengkan oleh Joyoboyo.

Dengarkan keluhan rakyat miskin dengan rencana pemerintah menaikkan harga BBM. Ketakutan melanda mereka karena sewaktu-waktu bisa menjadi ancaman serius bagi kehidupan mereka. Ajukan pertanyaan kepada mereka, memilih BBM naik atau kompensasi dari BBM naik?

Sejatinya, kenaikkan harga BBM tidak mendesak. APBN telah mematok harga BBM 105 USD per barel. “Apa dasarnya untuk menaikkan kalau asumsinya masih di bawah APBN. Kecuali harga minyak dunia sudah mencapai 140 USD per barel. Apalagi, sekarang harga minyak dunia $ 80 dollar/ perbarel. .

Padahal rakyat memilih Jokowi dinilai oleh masyarakat sebagai sosok  yang sering blusukan, sederhana, berwajah lugu, dan dianggap mampu membawa perubahan kearah yang lebih baik.

Kenyataannya, rakyat harus menelan kepahitan hidup, di mana belum satu bulan Jokowi menjadi presiden sudah menaikan BBM.

Jokowi dengan didampingi Jusuf Kalla, dan sejumlah menteri berderet disamping kanan dan kiri mengapitnya, kemudian di podium, presiden ke tujuh itu mengumumkan kenaikan BBM. Rakyat terperangah. Harapan rakyat memudar kepada Jokowi. Wallahu’alam.

mashadi1211@gmail.com

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Opini Redaksi lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X