Pilkada DKI, Yusril: Insya Allah Saya Maju sebagai Cagub

JAKARTA (voa-islam.com)- Yusril Ihza Mahendra merasa yakin bahwa dirinya nanti akan didukung partai-partai politik untuk Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Dan untuk waktu pengumumannya, Yusril meminta masyarakat agar sabar menantikannya.

“Insya Allah saya akan maju. Itu tergantung waktunya. Saya insya Allah akan mendaftar nanti pada tanggal 14-17 itu. Insya Allah saya akan mendapat dukungan partai. Insya Allah bisa head to head dengan Pak Ahok. Dan untuk pasangan saya, mohon sabar, ya?” sampainya, beberapa waktu lalu dalam memghadiri deklarasi Rumah Amanah Rakyat, di Jakarta.

Saat ditanya soal sowannya ke beberapa parpol, salah satunya ke PDIP, Yusril menjawab bahwa hal itu masih berlanjut. Untuk Gerindra pun ia merasa tenang walau partai besutan Prabowo itu mengumumkan Sandiaga Uno. Pun dengan adanya elektabilitas, ia mengatakan hal itu dianggap wajar karena namanya belum diumumkan resmi oleh partai-partai.

“Nanti sore pun ada rapat dengan PDIP. Dan apa yang sudah banyak diungkap media menurut saya itu baru di permukaannya saja. Tetapi secara substansi sebenarnya ada di balik itu. Karena itu saya siap maju dan insya Allah maju. Untuk elektabilitas, jika saya telah diumumkan, insya Allah elektabilitas saya meningkat tajam,” yakinnya kepada wartawan.

Selain itu, ia juga mengaku bahwa dengan beberapa anggota di Golkar pun telah membangun komunikasi. Hanya Nasdem dan Hanura saja yang ia akui tidak melakukan itu.

“Parpol pun saya jalan terus, kecuali dengan Nasdem, Hanura, dan Golkar. Tetapi dengan Golkar pun saya juga komunikasi bersama beberapa personilnya. Dan yang lain masih dalam tahap pembicaraan. Tunggu saja beberapa hari ini. Insya Allah ada keputusan. Saya yakin maju dan siap maju,” katanya. (Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Ajukan Uji Materi ke MK Atas Nama Pribadi, Ahok Dikecam Datang Sidang Gunakan Fasilitas Negara
• Diduga Terima Suap dari Bos Lippo Group, KPK Periksa Nusron Wahid?
• Suka atau Tidak, Kita Salah Memilih Pemimpin DKI, Mantan Wagub: Mari Bung Rebut Kembali
• Rumah Amanah Rakyat: Kembalikan UUD 45 Asli dan Bentuk Perlawanan terhadap Balaikota (Ahok)
• Haji Lulung: Ahok Itu Psikopat dan Tukang Bohong, Kita Harus Ganti Gubernur!
• DPRD Ajak Wakil Rakyat Lainnya Kembali ke UUD 45 Asli untuk Martabat dan Kedaulatan RI
• Cina Kelilingi dan Patroli, Mantan Pimpinan KPK: Indonesia Sudah Tidak Ada Harga Diri dan Martabat
• KPAI Anggap Pasal Perzinahan Renggut Hak Anak