Nelayan Menang Gugatan terhadap Reklamasi Jakarta Pulau K

JAKARTA (voa-islam.com)- Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) kembali memenangkan nelayan yang menggugat reklamasi (pulau K). “Pertimbangan hakim: Pertama, penyusunan Amdal tidak partisipatif sebagaimana diamanatkan UU Lingkungan Hidup,” tulis Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, melalui akun Twitter resminya, dengan (hastag) #JakartaTolakReklamasi, kemarin, Kamis (16/03/2017).

Selanjutnya kemenangan ini dinilai hakim karena izin dari reklamasi pulau K cacat secara formil, yakni dinilai tidak mencantumkan aturan-aturan yang ada.

“Kedua, izin reklamasi pulau K cacat formil karena tidak mencantumkan dasar aturan yang lengkap.”

Yang terakhir keputusan lahir karena reklasmi pulau K dinilai bertentangan dengan UU yang ada, khususnya soal lingkungan hidup. Pun termasuk Amdal.

“Ketiga, izin reklamasi bertentangan dg UU Lingkungan Hidup dan aturan lainnya.” (Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Aksi Petani Nampak Diacuhkan Pemerintah: Semen Tidak Mengenyangkan Perut Rakyat
• Aksi Dua Elemen dari Berbagai Daerah di Depan Istana Bukti Jokowi Tidak Berpihak kepada Petani
• Anies: Saya Bersyukur Pernah Belajar dari KH Hasyim Muzadi
• Ada Ratusan Bukti di Persidangan, Reklamasi Jakarta Dinilai Cacat Hukum
• Sambangi KPK, PB HMI Tegaskan Kasus Korupsi e-KTP Wajib Dibongkar Hingga Tuntas
• Antisipasi Preseden Buruk Masyarakat, Ketua MPR Himbau Sosialisasi Revisi UU KPK Dihentikan
• MTT PWM: Tak Bertentangan dengan Al-Qur'an & Sunnah jika Pilih Pemimpin Mempertimbangkan Keyakinan
• Anies: Akhlak KH Hasyim Muzadi Layak Dicontoh