Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
6.882 views

Sebut Pusat Radikal Islam, Gubernur: Pernyataan Ketua PB PMII Lukai Hati Masyarakat Sulteng

PALU (voa-islam.com) - Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola menilai pernyataan Ketua Umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Aminuddin Ma'ruf yang menyebut Sulawesi Tengah adalah pusat radikal Islam dan pusat dari gerakan menentang NKRI, sangat mendiskreditkan dan melukai hati masyarakat daerah itu.

"Saya minta Ketua Umum PB PMII itu meminta maaf secara terbuka atas pernyataan yang melukai perasaan masyarakat itu, khususnya melukai hati umat Islam Sulawesi Tengah," katanya kepada wartawan di Kota Palu melalui pesan telepon seluler pada Rabu (17/5) dini hari.

Dalam sambutannya pada pembukaan Kongres XIX PMII di Masjid Agung Darussalam Palu yang dihadiri Presiden Joko Widodo, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Menko PMK Puan Maharani dan Menristek Dikti Mohamad Nasir, Aminuddin Ma'ruf menyebutkan, pihak PMII sengaja memilih 'Bumi Tadulako' ini sebagai tempat penyelenggaraan kongres. Alasannya, karena ini tanah pusat radikal Islam.

"Pak Presiden, kami sengaja laksanakan kongres di Tanah Tadulako bertema meneguhkan konsensus bernegara untuk Indonesia berkeadaban karena tanah ini pusat radikal Islam. Di tanah ini pusat gerakan menentang NKRI," ujarnya.

Aminuddin melanjutkan, "PMII sengaja membuat kongres di tanah ini untuk membuktikan jika ada PMII, tidak sejengkal tanah pun PMII mundur untuk mereka yang mau mengubah Pancasila dan mengancam NKRI. Sebelum kami maju, ada pak Tito (Kapolri-red) yang maju duluan, ada kakak Banser. Kalau pak Tito sudah kalah baru PMII maju."

Menanggapi hal itu, Gubernur Longki menanyakan apa maksud Aminuddin bicara seperti itu? Dia tahu dari mana dan apakah ada datanya bahwa Sulteng adalah pusat radikal Islam dan pusat gerakan menentang NKRI?

Gubernur yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sulteng itu menilai, ucapan itu adalah pernyataan yang tidak bermutu yang diucapkan oleh seseorang intelektual muda Islam seperti Aminuddin Ma'ruf.

"Dia mesti membaca sejarah bagaimana syiar Islam dibawa ke Sulteng oleh ulama-ulama Minangkabau seperti Dato Karamah sejak abad ke-17. Lalu kemudian berdatanganlah syeikh-syeikh dari Yaman," ujar Longki lewat pesan telepon seluler.

Karena itu, katanya, sepatutnya Aminuddin Ma'ruf meminta maaf secara terbuka atas ucapan yang melukai perasaan masyarakat Sulteng itu. [rol/syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X