Jum'at, 25 Jumadil Awwal 1446 H / 20 Oktober 2017 14:55 wib
4.953 views
Yusril akan Perkarakan KPU apabila PBB Dinyatakan Tidak Ikut Pemilu
JAKARTA (voa-islam.com)- Yusril Ihza Mahendra siap memperkarakan Komisi Pemilahan Umum (KPU) apabila Partai Bulan Bintang (PBB) tidak masuk sebagai peserta Pemilu 2019 mendatang. Hal ini diungkapkan Yusril di sela-sela kabar bahwa PBB dinyataka tidak lolos dalam proses administrasi (tak penuhi persyaratan).
“Pagi ini DPP PBB akan rapat menyusun langkah untuk membawa persoalan pendaftaran Pemilu PBB yang terhambat ke Bawaslu,” demikian keterangan tertulis DPP PBB, Jum’at (20/10/2017). Namun dengan hal itu, PBB menurutnya memang belum masuk ke sengketa melawan KPU di Bawaslu, karena Keputusan KPU bahwa kita lulus atau tidak lulus Pemilu itu memang belum ada dan masih jauh waktunya dari sekarang.
“DPP PBB akan membahas pengajuan ‘Laporan Pelanggaran’ ke Bawaslu terhadap permasalahan PBB yang telah memasukkan data elektronik ke SIPOL, tetapi mengalami hambatan karena sistem KPU sendiri yang sering up and down, di samping alangkah mudahnya sistem SIPOL itu di-hack oleh para hackers, sehingga data yang sudah masuk tiba-tiba berubah atau malah hilang samasekali.”
Padahal KPU adalah lembaga yang keberadaannya diatur oleh UUD 45 dan sangat menentukan berjalannya demokrasi dan kedaulatan rakyat di negara ini. Kalau SIPOlnya begitu mudah di-hack, maka kredebikitas KPU juga akan hancur di mata rakyat.
“Karena itu, DPP PBB mengharapkan agar KPU berjiwa besar mengakui kelemahan sistem komputerisasi mereka dan kiranya tidak mengambil keputusan berdasarkan SIPOL semata, yang sampai tadi malam saja tidak dapat diakses dan tertulis ‘sedang dalam maintenance’ akibat di-hack oleh para hackers.” (Robi/voa-islam.com)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!