Jokowi Urusi Ekonomi mesti di Level Kebijakan, bukan dengan Masuk Gorong-gorong atau Nge-vlog

JAKARTA (voa-islam.com)- Digenjotnya pembangunan infrastruktur di era Joko Widodo dikritisi. Dikritisi karena membangunnya diduga menggunakan utang. Padahal ada cara menurut Mardani Ali Sera, salah satunya dengan mempermudah industri.

“Semua orang bisa bangun infrastruktur dengan berhutang, tapi tak semua orang bisa membangun tanpa hutang yaitu dengan cara membangun dan mempermudah industri. Ini banyak dilakukan negara-negara lain,” katanya, di akun Twitter pribadi miliknya, Rabu (7/3/2018).

Industri menurut dia mendukung infrastruktur agar tidak beratkan APBN & hutang. “Presiden mestinya pemimpin yang bertindak di level kebijakan, bukan urusan ecek-ecek masuk gorong-gorong atau nge-vlog aja, mari fokus urus negara yang besar ini dengan serius harus berefek ke pertumbuhan ekonomi.”

Selain itu, ia juga mengkritisi atas kekayaan negeri saat ini yanh hanya dinikmati segelintir orang/taipan, pemberian sertifikat tanah pun akhirnya berpindah ke pemilik lahan, lagi-lagi mubazir dan kesenjangan terjadi.

“Apa yang dilakukan pemerintah dalam mengelola kesehatan masyarakat? Tidak fokus sehingga beban negara atas BPJS tinggi yang nyaris membuat BPJS bangkrut. Rugi 10 T. Apa sebabnya?” (Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Empat Tahun Jokowi: Keadilan Dipertanyakan
• Empat Tahun Memimpin Jokowi hanya Dianggap Membangun "Istana Pasir"
• Fahri Nyatakan PKS punya Peluang Menang di 2019 jika Internal Pemimpin Direformasi
• Seperempat Abad Fahri di PKS, tapi Sejarah dan Dirinya (akan) Dikubur
• Fahri Hamzah Merasa Dirusak dan Dihilangkan oleh Presiden PKS
• Maksud Baik Fahri Laporkan Presiden PKS
• Fahri Hamzah (akan) Laporkan Presiden PKS Sohibul Iman ke Polisi
• Ini Langkah Konkrit Anggota DPR Terkait Dipersoalkannya Penggunaan Cadar oleh Kampus