Anti Orde Baru tapi Cinta dan Meniru Cara Berkuasanya

JAKARTA (voa-islam.com)- Orde Baru bagi sebagian aktivis, bahkan mungkin semua aktivis yang hidup di era itu menganggap bahwa rezim tersebut telah membawa dampak yang kurang baik bagi kebebasan, di antaranya yang cukup menonjol kebebasan bersuara dan berserikat.

Kini, salah satu aktivis yang kabarnya pernah merasakan hidup di rezim Orde Baru mengeluarkan pernyataannya dengan menuding bahwa penguasa dan “pendukungnya” saat ini ikut-ikutan meniru laku rezim pra reformasi tersebut. Bahkan disebutkan oleh aktivis ini, penguasa dan “pendukungnya” seperti mencintai laku Orde Baru di masa reformasi sekarang.

“Mereka yang berkuasa saat ini beserta para pedendang dan penepuk tangan di sekitarnya sebagian besar anti Orde Baru, tetapi mereka mencintai dan meniru cara Orde Baru berkuasa,” kata Andi Arief, politisi Demokrat, Ahad (24/6/2018), di akun Twitter pribadi miliknya.

Namun demikian, Andi tidak secara gamblang menyebut laku mana yang ditiru oleh penguasa saat ini. Andi juga tidak menyebut secara tegas, rezim mana yang ia maksud mencintai rezim Orde Baru. (Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Sambut Pilkada, Kiai Cholil: Diam dari Memilih Pemimpin adalah Dosa
• Benarkah Polri (akan) Netral dalam Pilkada?
• Cakada Jangan Pura-pura Islamis, jika Ada yang Liberal dan Sekuler, Mengaku Saja
• Terkait Krisis Garuda Indonesia, Capres Rizal Ramli Tawarkan Solusi
• Ekonom Ingatkan Cengkraman Orba ke Mendag
• Polri Bertanggungjawab Kondusifitas Pilkada, Anak-anak Alay Rusak Era Diskusi
• Sebelum Memilih, Cek Rekam Jejak Calon Kepala Daerah
• Dugaan Polri Tidak Adil di Pilkada 2018 akan Merembet ke Pilpres 2019