Demokrat Kalah di Jabar, Dukung Jokowi 2 Periode?

JAKARTA (voa-islam.com)- Salah satu politisi Demokrat mengaku tetap bersyukur dengan raihan suara Cagub-nya di Jawa Barat. Menurutnya, apa yang telah didapat dengan torehan suara sementara dari hitung cepat diklaim sudah di jalur benar.

“Meski kalah di pilkada Jabar, Partai Demokrat bersyukur berada dalam jalur politik yang benar. Tidak terpengaruh dengan isu pergantian/dua periode Presiden dan bertahan tidak gunakan politik identitas,” kata Andi Arief, Kamis (28/6/2018), di akun Twitter pribadi miliknya.

Namun begitu, Andi tak mempermasalahkan jika ada di antara paslon lain yang menggunakan isu identitas ataupun ganti presiden. “Partai Demokrat tidak mengharamkan penggunaan isu politik pergantian atau tetap bertahan presiden serta penggunaan politik identitas, tetapi garis partai kami menyatakan tidak memilih jalan itu secara konsisten dalam pilkada.”

Sekali lagi, ia tegaskan bahwa Demokrat tetap bersyukur dengan raihan Pilkada kemarin. “Partai Demokrat belum pernah menang di pilkada langsung Jabar meski 2009 dipercaya rakyat jabar sebagai pemenang Pemilu. 

Pilkada kemarin Duo Deddy urutan 3 hasil QC, meski tidak menang namun hampir 30 persen dipilih  rakyat.” (Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Demokrat Apresiasi Lonjakan Suara Cagub Jateng SS-Ida
• Suara Melejit, Demokrat Apresiasi dan Siap Belajar ke ASYIK
• 40 Persen Suara Sudirman di Jateng Menunjukkan Masyarakat Ingin Perubahan
• Empat Faktor Penentu Kemenangan (Pemilu) dalam Demokrasi Kapitalis
• Menangi Hitung Cepat, Ridwan Kamil dan Khofifah Langsung Nyatakan Dukung Pencapresan Jokowi
• Kemenangan Kotak Kosong: Melawan Kerakusan (Elit)
• Kelompok Sekuler Masih Gerilya, Lakukan Penyamaran di Pilkada
• Kemenangan Kotak Kosong Bentuk Perlawanan Rakyat ke Elit Parpol