Rabu, 4 Jumadil Awwal 1446 H / 24 April 2019 19:29 wib
3.005 views
Anies Bebaskan Rumah Para Pejuang dari PBB
JAKARTA (voa-islam.com) - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan akan membebaskan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk rumah yang ditempati pendiri Republik Indonesia dan para pejuang serta tiga generasi di bawahnya. Menurut Anies hal ini dilakukan sebagai bentuk penghargaan kepada mereka.
"Negara yang didirikan orangtuanya membebani pajak kepada pejuang negeri ini, karena itu saya balikkan kebijakannya. Ibukota harus memulai menghargai para pendiri republik, para pejuang republik dan kita lindungi mereka," kata Anies di Koja, Jakarta Utara, Rabu (24/04/2019)
Anies mengungkapkan, banyak anak cucu mantan wakil presiden yang tidak bisa membayar pajak rumah yang ditinggali anak turunannya. Akhirnya mereka satu -satu pergi dari rumah peninggalan itu.
"Ada rumahnya pak Adam Malik di Menteng sudah tidak lagi digunakan keluarga pak Adam Malik, rumahnya Bung Hatta itu semua anak cucunya yang harus menanggung (PBB)," kata Anies.
Demikian pula dengan rumah mantan Gubernur DKI Jakarta, Ali Sadikin, dimana keluarga Ali Sadikin membayar pajak rumahnya Rp180 juta per tahun. "Padahal Bang Ali adalah orang yang sangat berjasa bagi Jakarta," kata Gubernur
Atas dasar itu Anies mengambil kebijakan dengan memberikan pembebasan PBB diantaranya diberikan kepada pahlawan perintis kemerdekaan, veteran, mantan presiden, mantan wakil presiden, mantan gubernur, mantan wakil gubernur, purnawirawan TNI/Polri, pensiunan ASN, semuanya diberikan fasilitas pembebasan PBB dan diberlakukan sampai tiga generasi.
"Jangan sampai justru mereka yang memerdekakan, tapi mereka tersingkirkan," kata Anies.
Selain itu, Anies juga membebaskan PBB kepada mereka yang telah bekerja memajukan Bangsa Indonesia seperti guru, dosen umum dan keagamaan.
"Ini cara kita menghormati, menghargai orang -orang yang telah bekerja memajukan Bangsa Indonesia. Kita di Jakarta paling banyak merasakan manfaatnya. Kita semua yang berada di tempat ini bisa seperti sekarang karena jasa pendidik," kata Anies.[fq/voa-islam.com]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!