Terkait Sponsor Rokok, Rakyat Diminta Bersatu Dukung KPAI

JAKARTA (voa-islam.com)--Rakyat harus bersatu mendukung KPAI menghentikan sponsorship perusahaan rokok  yang melibatkan anak. Sebagai lembaga mandatori UU Perlindungan Anak, upaya KPAI sudah tepat.

“Peraturan pemerintah No 109 tahun 2012, khususnya pasal 35 sudah melarang tidak boleh menggunakan nama merek, logo dan gambar produk tembakau pada satu kegiatan lembaga dan atau perorangan,” kata mantan Staf Ahli KPAI Bidang Media, Mohamad Fadhilah Zein, kepada wartawan di Jakarta, Senin (9/9).

Menurutnya, peraturan tersebut memang dibuat untuk mengendalikan dampak rokok yang sudah membunuh banyak orang. Menurut data Kementerian Kesehatan, saat ini sudah lebih dari 90 juta manusia di Indonesia yang terpapar akibat rokok.

“Meski sudah dibuat aturan ketat, namun perusahaan rokok memang sering mengakal-akali celah yang ada, termasuk menjadi sponsor olahraga atau bidang lain,” katanya.

Fadhilah menambahkan, sebenarnya serangan ke KPAI bukan kali ini saja.

“Dulu waktu Pak Ni’am jadi Ketua KPAI, serangan datang dari pengusaha game online. Tapi, KPAI tetap tegak dan mampu bertahan dari serangan-serangan tersebut,” tandasnya. 

Fadhilah yakin KPAI periode ini akan mampu menghadapi serangan pengusaha rokok yang berusaha menggalang opini publik secara negatif ke lembaga ini.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Kualitas Pendidikan Belum Merata dan Meningkat
• Soal KPAI dan PB Djarum, Pemerintah Harus Jadi Penengah
• [VIDEO] Harga-harga Naik, Lieus Sungkharisma Usulkan Jokowi Angkat Rizal Ramli Jadi Menteri
• Kemunculan Esemka dan Kelakar Pengamat
• Keadaan Ekonomi Indonesia Didominasi Utang, Bukan Investasi
• Capim KPK (Dinilai) Bermasalah?
• Andre: Mobil Esemka Mirip Mobil Buatan Cina?
• Sentilan Fahri Soal Esemka: Kasihan Presiden