Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
2.556 views

Anis Berharap Pemerintah dan BWI Jadikan Momentum GWNU untuk Kembangkan Potensi Wakaf

JAKARTA (voa-islam.com)--“Sebenarnya Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU) bukanlah sesuatu yang baru Gerakan serupa pernah diluncurkan oleh Presiden SBY pada pada 8 Januari 2010.” Demikian dikatakan Anis Byarwati, anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi PKS, pada acara Webinar Nasional Seri Literasi Ekonomi dan Keuangan Islam yang diselenggarakan oleh Ikatan Alumni Pasca Sarjana Kajian Timur Tengah dan Islam, Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia (ILUNI PSKTTI SKSG UI) dan Sharia Community. Acara ini sendiri dilaksanakan di Jakarta pada Sabtu (20/2/2021).

Pada acara dengan topic “Wakaf Uang: Kenapa Ada Keramaian?” ini, Anis menegaskan bahwa dalam kurun waktu 11 tahun, sudah dua kali peluncuran GNWU dilaksanakan oleh Kepala Negara, tetapi belum terlihat ada progress yang signifikan.

Anis menjelaskan lahirnya fatwa MUI tentang wakaf uang pada tahun 2002, merupakan tonggak sejarah dari lahirnya UU No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf yang ditindaklanjuti oleh Pemerintah dengan mengeluarkan PP No. 42 Tahun 2006 tentang Wakaf. Dan secara teknis diatur melalui Peraturan Menteri Agama dan Peraturan BWI.

“Stagnannya perkembangan wakaf, juga bisa terlihat dari perkembangan regulasi yang melingkupinya. Usia UU No. 41 Tahun 2004, sudah lebih dari 16 tahun. Dan bisa dipastikan beberapa hal yang terkait dengan aturan pengelolaan Wakaf sudah sangat ketinggalan zaman, karena pesatnya perkembangan teknologi informasi,” ujar Anis.

Menanggapi peluncuran GNWU oleh Presiden Jokowi ditengah kondisi perekonomian nasional yang sedang mengalami resesi, Anis mengatakan, hal tersebut tentu menimbulkan banyak spekulasi bahwa wakaf yang terkumpul akan dipakai Pemerintah untuk membantu membiayai program pembangunan.

Walaupun Kementerian Keuangan dan Badan Wakaf Indonesia (BWI) mengklarifikasi bahwa dana yang terkumpul dari GNWU tidak masuk kedalam kas negara. “Tetapi, kecurigaan publik tentu tidak bisa dihindari, mengingat potensi wakaf yang kita miliki sangat besar” kata Anis.

Ketua DPP PKS Bidang Ekonomi dan Keuangan ini menilai bahwa potensi wakaf yang dimiliki Indonesia sangat besar, tetapi sampai hari ini belum dioptimalkan dengan baik. Berdasarkan data yang disampaikan Badan Wakaf Indonesia tahun 2019, potensi aset wakaf per tahun bisa mencapai Rp 2.000 triliun dengan luas tanah wakaf mencapai 420 ribu hectare.

Sementara potensi wakaf uang bisa menembus kisaran Rp 188 triliun per tahun. Adapun jumlah Nazir Wakaf Uang sekitar 250 Lembaga, dengan jumlah Nazir Wakaf Asset, baik perorangan maupun lembaga sekitar 313.000. Saat ini potensi wakaf yang terealisasi baru sebesar Rp 400 miliar. Bahkan dengan Singapura yang notabene bukan negara dengan mayoritas penduduk muslim dan jumlah penduduk hanya 5,8 juta jiwa, Majelis Ugama Islam Singapura (MUIS), mampu membantu kehidupan masyarakat Muslim di Singapura secara rutin.

Melalui lembaga yang dibentuk untuk mengelola asset wakaf, Warees Investment Pte Lt, saat ini mereka mampu mengelola 156 aset wakaf yang ada di Singapura dengan nilai S$769 juta atau kurang lebih Rp8 triliun. Setiap tahun, hasil bersih yang diperoleh dari pengelolaan aset wakaf disalurkan kepada penerima manfaat wakaf (maukuf alaih), seperti masjid, madrasah, lembaga sosial, fakir miskin, dan layanan pemakaman.

“Sehingga masyarakat Muslim di Singapura sangat terbantu dengan keberadaan dana wakaf tersebut,” katanya.

Anis berharap agar Pemerintah dan Badan Wakaf Indonesia (BWI) dapat menjadikan GNWU sebagai momentum untuk mengembangkan potensi wakaf uang yang ada di tanah air.

“Jangan sampai peluncuran GNWU hanya seremonial tanpa ada kebijakan yang mengikutinya,” ungkapnya. GNWU juga diharapkan menjadi momentum untuk melakukan transformasi struktural terhadap peran dan fungsi kelembagaan Wakaf selama ini. “Inilah saatnya melakukan perbaikan dan penguatan masing-masing lembaga yang terlibat secara langsung,”tegas Anis.

Terakhir, Anis berpesan agar Pemerintah dan BWI dapat melibatkan seluruh komponen masyarakat, partai politik, ormas Islam, organisasi kepemudaan, lembaga pendidikan, dalam sosialisasi GNWU keseluruh lapisan masyarakat. Ia berharap literasi dan informasi tentang wakaf dapat meningkat. Masih rendahnya literasi wakaf secara umum, berdampak terhadap kesadaran dalam menunaikan wakaf uang.

“Peningkatan literasi ini sangat penting, untuk memberikan aksesibilitas masyarakat dalam melakukan wakaf uang. Dalam hal ini terkait proses digitalisasi, inovasi produk serta layanan dari Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang (LKS-PWU),” pungkasnya.* [Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Sabtu, 18/01/2025 09:04

ARI BP Rayakan Gencatan Senjata di Gaza