Menlu Pakistan Shah Mahmood Qureshi Dinyatakan Positif Terinfeksi Virus Corona

ISLAMABAD, PAKISTAN (voa-islam.com) - Menteri Luar Negeri Pakistan Shah Mahmood Qureshi mengatakan pada hari Jum'at (3/7/2020) bahwa ia telah dinyatakan positif terinfeksi COVID-19, beberapa hari setelah mengadakan pertemuan-pertemuan penting, termasuk satu dengan perwakilan khusus Amerika Serikat untuk Afghanistan Zalmay Khalilzad di Islamabad.

"Sore ini saya merasakan sedikit demam dan segera mengkarantina diri saya di rumah," kata Qureshi di Twitter. Dia mengatakan dia merasa sehat dan akan melanjutkan tugasnya dari rumah.

Dalam beberapa hari terakhir, Qureshi telah melakukan kontak dengan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan di parlemen dan dalam pertemuan kabinet pada hari Rabu.

Qureshi juga bertemu Khalilzad pada hari Rabu ketika perwakilan khusus AS melakukan perjalanan ke Pakistan untuk membahas kemajuan proses perdamaian Afghanistan.

Foto-foto yang dirilis dari pertemuan itu menunjukkan Qureshi dan yang lainnya mengenakan masker.

Pakistan telah melaporkan 221.896 kasus virus Corona dan 4.451 kematian. Negara ini terus melihat sekitar 4.000 kasus baru setiap hari, meskipun jumlah pengujian harian turun.

Sejumlah pejabat tinggi telah diuji positif Covid-19 di Pakistan, termasuk Menteri Perkeretaapian Sheikh Rasheed dan ketua majelis rendah parlemen, Asad Qaiser. (KT)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Turki: UEA Sedang Lakukan Kampanye Untuk Mendominasi Timur Tengah dan Afrika Utara
• Jihadis Prancis Divonis 30 Tahun Penjara Karena Mengawasi Eksekusi 2 Tahanan di Suriah
• Tidak Ada Negara Lain Selain AS yang Mendukung Rencana Pencaplokan Wilayah Palestina
• Kasus Kematian Akibat Virus Corona Melonjak di Oman, Bahrain, Sudan dan Kuwait
• Abdulmanap Nurmagomedov, Ayah dari Juara UFC Khabib, Meninggal Karena komplikasi COVID-19
• Turki Sebut Prancis Harus Meminta Maaf Terkait Insiden Angkatan Laut di Mediterania
• Fatah dan Hamas Berjanji Untuk Bersatu Melawan Rencana Aneksasi Tepi Barat Oleh Israel
• Virus Corona Diduga Menyebar di Kedutaan Besar AS di Riyadh Saudi, Lusinan Karyawan Jatuh Sakit