Menurut penelitian, aterosklerosis terkait dengan peradangan kronis di pembuluh darah. Sinyal berhenti yang dikenal sebagai resolvin biasanya mengontrol peradangan, mematikannya dan merangsang penyembuhan dan perbaikan jaringan. Resolvin berasal dari asam lemak omega-3 dan bekerja sama untuk mengaktifkan reseptor yang dikenal sebagai GPR32.

Penulis pertama studi tersebut, Hildur Arnardottir menjelaskan, para peneliti telah menemukan reseptor ini tidak diatur dalam aterosklerosis. Hal itu menunjukkan gangguan dalam proses penyembuhan alami tubuh.

"Penemuan ini dapat membuka jalan bagi strategi yang benar-benar baru untuk mengobati dan mencegah aterosklerosis dengan menghentikan peradangan di pembuluh darah, sementara juga mengaktifkan proses penyembuhan tubuh dengan bantuan asam lemak omega-3, misalnya," ujarnya seperti dilansir dari laman fitandwell, Jumat (7/12).

Meningkatkan asupan omega-3 juga mudah, yakni dengan mengonsumsi suplemen minyak ikan terbaik setiap hari. Sebagai alternatif, Anda dapat memasukkan lebih banyak makanan kaya omega-3 ke dalam diet. Ikan dan berbagai makanan laut kaya akan omega-3, terutama ikan berlemak air dingin seperti makarel, tuna, salmon, atau sarden. 

Memilih kacang-kacangan dan biji-bijian tertentu sebagai camilan adalah cara mudah lain untuk meningkatkan asupan omega-3. Cobalah untuk menemukan biji rami, kenari, atau biji chia lain kali Anda berada di supermarket. Saat memasak, gunakan minyak nabati seperti biji rami, kedelai, dan minyak canola.

Terakhir, cara memasak juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, yang selanjutnya melindungi kesehatan jantung. Pertimbangkan untuk menggunakan alat panggang dan penggorengan terbaik. [syahid/voa-islam.com]