Bagaimana Muslimah Memanfaatkan Masa-masa Lockdown?

Rilis

Badan Musyawarah Organisasi Islam Wanita Indonesia (BMOIWI)

Bagaimana Muslimah Memanfaatkan Masa-masa Lockdown?

Musibah pandemi virus corona jenis baru (Covid-19) ini adalah kehendak Allah Subhanahu Wata'ala.

Olehnya itu, sedapat mungkin muslimah meningkatkan iman taqwa melalui penguatan ibadah dzikir dan doa dalam rangka taqarrub ilallah.

Instruksi pemerintah untuk berdiam di rumah adalah ikhtiar untuk memperkecil sebaran virus tersebut.

Olehnya itu, muslimah / ibu sangat berperan dalam memenej rumah melalui kegiatan sebagai berikut:

1) Maksimalkan kebersamaan membangun kedekatan secara emosional dalam membangun kasih sayang yang mungkin selama ini terlalaikan karena kesibukan di luar rumah.

2) Arahkan keluarga dan anak-anak untuk mengisi hari-hari dengan produktifitas secara lahiriah. Misalnya, dengan masak bersama, membersihkan rumah, menanam, menjahit, membuat karya nyata seperti melukis, buat kaligrafi, dan lain-lain.

3) Buat kegiatan yang bernilai yang mengasah intelektualitas. Misalnya, membaca, kajian hadits, tafsir, shiroh/sejarah, kajian sains dan keilmuan lainnya.

4) Kegiatan spiritual misalnya : sholat berjamaah di rumah bersama keluarga, memperbanyak tilawah dan kajian Al-Qur'an, puasa sunnah, saling mendoakan antar sesama, dan mendoakan semua kaum muslimin untuk selamat dari bala bencana ini. Serta lakukan amaliah lainnya misalnya sholat ghaib bagi saudara-saudari kita yang meninggal karena wabah ini. Hal tersebut akan memberi kesadaran spiritualitas dan dzikrul maut dengan sangat tajam, bahwa Allah penggenggam semua urusan manusia dan manusia tidak bisa berbuat apa-apa. Ini adalah pendidikan tauhid yang sangat baik.

5) Kegiatan keilmuan / majelis dimaksimalkan melalui online. Prinsipnya semua kegiatan majelis / halaqoh terus berjalan dengan kajian online. Kegiatan organisasi rapat/meeting bisa tetap dilakukan secara online.

6) Bangun suasana rileks dalam keluarga dengan olahraga bersama, beres-beres kebun dan halaman sambil berjemur --yang dalam kajian imunitas akan meningkatkan imun tubuh sehingga bisa tidak terkena virus.

7) Belajar online sebagai satu sistem belajar di masa lockdown ini perlu dimenej dengan baik. Dampingi anak dengan bijak agar anak mengerjakan dengan penuh tanggung jawab dan jujur sesuai amanah-amanah guru.

8) Hindari terlalu banyak berinteraksi dengan berita-berita yang tidak jelas sumbernya yang hanya membuat stres dan hindari menyebar berita yang tidak jelas sumbernya bahkan hoax. Semoga terhindar dari stres yang akan menurunkan imunitas tubuh sendiri bahkan berpotensi mendatangkan dosa.

9) Social distancing juga sangat terasa membawa nuansa lain dan tidak banyak lagi berinteraksi langsung dengan kawan-kawan dan keluarga. Olehnya itu, sapa dan beri kabar kebaikan kepada saudara-saudari yang penuh hikmah dan kebaikan.

Wallahu a'lam.

Presidium BMOIWI

Dr Sabriati Aziz M.PdI

Depok, Jumat (27/03/2020)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Pers Rilis lainnya:

• PP Persis Keluarkan Surat Panduan Menghadapi Penyebaran Virus Corona Covid-19
• Ikhtiar PP Persatuan Islam untuk Mencegah Penyebaran Lebih Luas Covid-19 dalam Kondisi Pandemi
• Fatwa MUI Tentang Penyelenggaraan Ibadah dalam Situasi Wabah Corona
• Maklumat PP Muhammadiyah Tentang Wabah Corona
• KAMMI Turki Desak Pemerintah Indonesia Ambil Sikap Tegas atas Kekerasan Terhadap Muslim di India
• Tips Enak, Wisata Kuliner free Ilmu Magnet Rizki ala Quranic Quantum Secret
• Dewan Da’wah Gelar Simposium 'Tiga Pilar Da’wah' di Kampus UII Yogyakarta
• Keluarga Besar ANNAS Pusat Turut Berduka Cita atas Wafatnya Prof. Yunahar